}); KECAMAN SANG LEGENDA UNTUK ARSENAL | SPORT AND ENTERTAIMENT

KECAMAN SANG LEGENDA UNTUK ARSENAL

Arsenal secara mengejutkan telah dikecam oleh pemain legenda mereka sendiri. Sang mantan telah sampaikan uneg-unegnya pada media.
sport and entertaiment

Mantan pemain Arsenal, Martin Keown, mengecam penampilan anak asuh Arsene Wenger tersebut ketika mereka menyerah dengan skor 2-0 dari Southampton di Piala Liga Inggris

Arsenal harus tersingkir di Piala Liga setelah di perempatfinal mereka menyerah dengan skor 2-0 dari Southampton melalui gol dari Jordy Clasie dan Ryan Bertrand di babak pertama. Keown sendiri tak terkesan dengan apa yang diperlihatkan oleh para pemain Arsenal dipertandingan tersebut.

Keown menilai Arsenal saat itu menurunkan beberapa pemain yang memang memiliki kapasitas untuk membawa kemenangan bagi Arsenal. Namun ia merasa beberapa pemain tidak memperlihatkan keinginan yang kuat untuk menang dan itu bisa menjadi sebuah kekhawatiran bagi Arsene Wenger musim ini.

“Arsene Wenger melihat prioritas pertama Arsenal adalah Liga Inggris, lalu Liga Champions, lalu Piala FA, dan terakhir Piala Liga Inggris,” tulis Keown dalam kolomnya untuk Daily Mail. “Dia memiliki catatan menakjubkan di Piala FA.”

“Piala Liga lebih sering digunakan untuk menjadi tempat berkembang bagi para pemain masa depan untuk melihat apakah mereka dapat memanfaatkannya, atau sebuah tempat untuk memberikan para pemain kesempatan tampil mengesankan.”

“Namun kekalahan dari Southampton pastinya telah membuat Arsene Wenger khawatir karena para pemain tampaknya tak memiliki keinginan tersebut. Ada beberapa pemain yang cukup bagi Arsenal untuk memenangkan pertandingan itu.”

Francis Coquelin dan Mohamed Elneny menjadi starter di Liga Inggris saat berlaga di Old Trafford, Aaron Ramsey telah memberikan efek bagi timnas Wales saat bermain di posisi Mesut Ozil dan Carl Jenkinson serta Kiera Gibbs keduanya mendapatkan caps bermain bagi timnas Inggris.

“Namun saya melihat tak ada urgensi dari permainan mereka. Mereka tampaknya tidak akan menciptakan apa pun. Mereka semua bermain sangat aman, mengoper bola di depan lawan mereka. 

Dan pastinya Wenger akan kecewa pada Jenkison, karena ia bermain tanpa kepercayaan diri. Dari pinggir lapangan terlihat Wenger harus memotivasi para pemain untuk memberikan lebih banyak lagi ketika mereka bermain.

Followers